Naik Kereta api

Kemarin, libur hari raya nyepi, kita ke Bogor secara Farah kepingin naik kereta api.



Padahal waktu kecil dulu, sekita r umur 2 tahun sudah pernah diajak naik kereta api, mungkin sudah lupa kali ya,..jadinya minta lagi.

Tujuan kita ke Bogor, naik kereta Express Pakuan.


Dari rumah kita berangkat pk. 8.00, sampai digambir 10 mnt kemudian, parkir kendaraan sebentar lalu Ayah segera membeli tiket kereta.


Di gambir sudah penuh dengan calon penumpang yang akan liburan, ..mengakibatkan jadwal berangkat kereta express pakuan mundur kurang lebih 1 jam dari rencana semula, Pk.8.19
Farah sudah mulai rewel, sabar ya sayang...

Setelah keretanya tiba, Farah senang sekali,..melihat-lihat dari jendela kereta.
Sekitar 1 jam akhirnya tiba di Stasiun Bogor, tujuan pertama pasti mampir dulu ke Pasar anyar yang memang letaknya disebelah Stasiun, untuk menyantap Bakmi Apollo.Ini Bakmi langganan Ayah dan bunda sedari masa pacaran dahulu Nak…

Hmm…yummy…lihat tuh, Farah memesan mie yamin 1 porsi, ditambah es campur.
Semuanya tuntas tas…dilahap, ayah dan bunda senang dech kalau lihat Farah seperti itu,..sehat-sehat ya sayang….

Setelah mengisi perut, kita berkeliling sekitar Pasar Anyar, Farah membeli kaus kaki, bunda sempat membeli kado untuk cucunya Kakek Man.
Sewaktu memilih-milih kado, kita bercakap-cakap dengan teteh penjualnya, dan mendapat info kalau didekat situ ada taman bermain namanya Taman Topi atau dikenal dengan Taman Ade Irma Suryani. Sebelumnya ayah dan bunda pernah mendengar taman ini tapi tidak tahu persisnya dimana, ternyata dekat dari Stasiun.

Tanpa buang waktu segera kita mendatangi Taman tersebut, ternyata memang tidak jauh, cukup berjalan kaki saja untuk kearah sana.
Harga tiket masuknya per orang hanya Rp 5.000,-

Tetapi setiap wahana yang akan dinaiki harus membayar Rp 5.000,- untuk bumper car dan Monorail, selebihnya hanya membayar Rp 3.000,- saja.
Ada banyak macam mainan disana, ada gajah beleduk, komidi putar, dan lain-lain..

Begini nih aksinya Farah..


Sewaktu bunda menemani Farah naik Monorail,..sungguh bunda ketakutan sekali,..karena kita berada diketinggian kurang lebih 3 meter, tetapi hanya ditopang dengan rel tipis dibawahnya,..waduuuh…tapi Farahnya tenang-tenang saja, bahkan terlihat senang, sambil berkata,” Bunda tenang aja, jangan ketakutan kayak gitu donk,..lihat aku donk…..”….
Waa….gubrakkk…..


Farah juga sempat naik kuda, dari kuda bohongan, sampai kuda beneran…hihihi…

Pokoknya sampai gak mau pulang,..

Akhirnya setelah dibujuk-bujuk mau juga pulang ke rumah,..Ayah dan bunda takut turun hujan, karena perjalanan kita masih jauh, dan ayah juga tidak membawa mobil sendiri, bakalan repot nantinya kalau sampai hujan.

Pulang ke Jakarta dengan menggunakan kereta express pakuan juga, di dalam kereta Farah tertidur, mungkin karena keretanya yang nyaman, tidak banyak orang, dingin, dan memang lelah sehabis bermain.

Sampai Stasiun Gambir hanya ditempuh selama 45 menit saja, karena memang kereta tidak berhenti sejak dari Stasiun Bogor.
Oh iya, harga tiket kereta Rp 11.000,- / orang

Farah terlihat senang dan puas sekali, sambil berkata,” kapan-kapan kita main kesana lagi ya Bunda,…tapi pakai kereta lagi…” Ok deh Nak,..apa sih yang enggak buat Farah…..