kartu kredit

Akhirnya,...barusan saja bunda selesai menutup kartu kredit citibank bunda, setelah kurang lebih 13 tahun menemani bunda berbelanja,..hihihi....

Tapi 2 tahun terakhir ini kartunya hanya bertengger di dompet bunda, tidak bunda gunakan.

Memang, bunda sudah berencana menutup dari 2 tahun lalu, setelah semua tagihan dilunasi,...tetapi agak susah memang untuk menutupnya, banyak diberikan tawaran-tawaran,..akhirnya bunda terima saja untuk meneruskan, tetapi diberikan free biaya tahunan.

Begitu pula ditahun selanjutnya, ketika bunda berniat menutup kembali, masih saja ditawarkan kartu yang lain, dengan free biaya tahunan kembali.

Hingga tadi, ketika bunda menelfon untuk menutup kartu, masih juga tawaran-tawaran seperti tahun lalu, dan tahun sebelumnya lagi. Tapi kali ini bunda keukeh sumekeh,...mau menutup tup....

Karena bunda gak mau lagi membuat hutang,..bunda pikir, dengan merubah gaya hidup seperti 2 tahun belakangan ini, yang tidak belanja dengan menggunakan kartu kredit, setiap berbelanja hanya dengan menggunakan uang cash, ternyata malah lebih hemat lho,...tidak mudah tergiur dengan iklan discount yang bertebaran dimana-mana,...hihihi...

malah sehabis gajian terasa senaaaang sekali,..karena uang utuh tanpa ada potongan-potongan dari kartu kredit,...dengan begitu tabungan jadi cepat bertambah,...Alhamdulillah....

Ulang bulan Adik Fio

Pada umur kurang 1 bulan, Fio masih memutar waktu, siang jadi malam, malam jadi siang, agak sering muntah juga.

Tetapi hal tersebut berubah menjadi normal ketika memasuki umur 1 bulan.
Mulai 1 bulan pula, sudah dapat menatap mata lawan bicaranya, sebelumnya masih belum focus matanya.

Mendekati 2 bulan, Fio sudah mulai mengoceh, mulai tersenyum apabila kita mengajaknya tersenyum, badannya sudah mulai miring-miring, tangannya sudah dapat menggenggam, sudah dapat mengemut jari tangan kirinya, senang sekali kalau digendong tegak menghadap depan, Subhanallah….

Tetapi ada beberapa waktu ketika ia akan tidur di sore hari, Fio menangis agak lama.
Hal tersebut berangsur-angsur berkurang mendekati umur 3 bulan.
Kalau diajak bercanda oleh Kakak Farah atau Ayah sudah bisa tertawa ngakak,..hihihi lucu sekali kamu Nak,….

Malah suatu kali, ketika Fio sedang bunda gendong, hanya melihat Kakak Fattan yang sedang datang kerumah, Fio bisa tertawa geli. Hihihi….

entah apa yang ada dipikirannya.
Sekarang sudah anteng kalau didudukkan di strolernya sambil menonton televisi, gayanya kayak orang gede aja kamu Nak..Nak….

Kalau melihat bunda masuk kamar, Fio langsung tersenyum lebar,..duuh…senangnya…..Semoga anak-anak bunda selalu diberi kesehatan,..amiin,..

hari ini umurmu sudah 3 bulan Nak,..Alhamdulillah..semoga sehat selalu ya sayang,...

Mulai ngantor lagi

Hari ini bunda sudah mulai masuk kantor lagi, setelah 3 bulan cuti melahirkan.
Dua minggu sebelum mulai masuk bunda kalau melihat Fio selalu menangis, sedih sekali meninggalkan Adik Fio yang belum genap 3 bulan.
Berbeda dengan Kakak Farah, dahulu bunda berhenti bekerja dari awal kehamilan Farah, hingga Farah berumur 3 tahun lebih 6 bulan. Itupun setiap dalam perjalanan menuju kantor selalu berlinang airmata,…
Tetapi mendekati hari H bunda masuk kantor kali ini, entah mengapa hati ini berangsur-angsur kuat, positive thinking bahwa semuanya akan baik-baik saja dan diberi kemudahan,…karena memang itu do’a bunda disetiap sholat. Amiin…..
Adik Fio dijaga oleh Nenek, berhubung hingga kini belum dapat ART, jadi nenek yang mengasuh Adik Fio.
Sedangkan Farah ditemani oleh Ibu Eni, asisten yang sehari-hari mencuci, nyetrika & membersihkan rumah, hingga mendekati jam pulang kantor bunda.
Semoga semuanya dapat berjalan dengan baik dan lancar, juga semoga diberi kekuatan dan kesehatan untuk nenek dan anak-anak bunda,..amiin…